Type Here to Get Search Results !

Jepang Keluhkan Gangguan Telepon dari Tiongkok Terkait Pelepasan Air Terkontaminasi Fukushima

 




Jepang telah mengajukan keluhan kepada pemerintah Tiongkok setelah bisnis dan organisasi menerima serangan panggilan telepon kasar terkait pelepasan air terkontaminasi dari pembangkit nuklir Fukushima yang rusak. Panggilan-panggilan ini berasal dari nomor dengan kode panggilan Tiongkok.


Berbagai entitas, termasuk jaringan restoran di Fukushima, melaporkan menerima lebih dari seribu panggilan seperti itu. Lonjakan panggilan ini bersamaan dengan pelepasan air nuklir yang telah diolah dari pabrik Fukushima. Target panggilan termasuk departemen pemerintah, sekolah, dan bahkan sebuah akuarium.


Para pelaku berkomunikasi dalam bahasa Tionghoa, Jepang, dan Inggris, seringkali menggunakan bahasa kasar. Mereka menyatakan keberatan terhadap keputusan Jepang untuk melepaskan air yang telah diolah ke lingkungan. Tiongkok telah menggambarkan pelepasan ini sebagai "tindakan yang sangat egois dan tidak bertanggung jawab."


Sebagai tanggapan terhadap tindakan Jepang, Tiongkok telah mengumumkan larangan impor produk perikanan Jepang. Sementara itu, Tokyo berusaha meredakan kekhawatiran dengan melaksanakan pengujian radiasi secara rutin di perairan sekitar pabrik nuklir tersebut. Hasil pengujian mingguan ini akan diumumkan selama tiga bulan ke depan.


Selama tiga dekade mendatang, lebih dari satu juta ton air yang disimpan di pabrik Fukushima akan dilepaskan. Air ini telah terakumulasi sejak tahun 2011 ketika pabrik tersebut parah rusak akibat tsunami. Meskipun Jepang mengklaim bahwa air tersebut aman dan rencana ini telah disetujui oleh badan pengawas nuklir PBB, para kritik tetap mempertahankan bahwa pelepasan tersebut harus dihentikan.


Sebelum dilepaskan, air tersebut melalui proses penyaringan untuk menghilangkan sebagian besar unsur radioaktif, diikuti dengan pengenceran untuk mengurangi kadar tritium. Tritium adalah isotop radioaktif hidrogen yang sulit dipisahkan dari air. Kementerian Lingkungan telah mengindikasikan bahwa sampel dari 11 lokasi di sekitar pabrik menunjukkan kadar tritium di bawah batas deteksi yang lebih rendah, tanpa dampak merugikan pada kesehatan manusia atau lingkungan.


Opposisi terhadap pelepasan air tidak terbatas pada Jepang. Korea Selatan juga telah mengungkapkan kekhawatiran, memimpin protes dan mengirimkan ahli nuklir untuk memantau proses pelepasan di Fukushima.